CMYK ke HEX adalah proses mengubah warna yang ditetapkan dalam model CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black)—yang digunakan dalam percetakan—menjadi kode warna HEX yang digunakan dalam desain digital dan pengembangan web.
CMYK: Model warna subtraktif yang digunakan dalam percetakan (misalnya, C:0, M:100, Y:100, K:0)
HEX: Kode enam digit yang mewakili nilai RGB dalam format heksadesimal (misalnya, #FF0000 untuk merah)
Karena CMYK dan HEX berasal dari sistem warna yang berbeda (cetak vs. layar), konversi merupakan perkiraan berdasarkan RGB.
Anda mengonversi CMYK ke HEX untuk:
Memastikan konsistensi warna merek antara materi cetak dan digital
Gunakan warna berbasis cetak di situs web, aplikasi, atau layar
Desain lintas platform (cetak + digital) dengan palet warna yang selaras
Komunikasikan warna dengan jelas kepada pengembang web atau desainer grafis
Pratinjau bagaimana warna cetak dapat muncul di layar
Ubah CMYK ke RGB:
Gunakan alat daring atau kalkulator konversi warna
Ubah RGB ke HEX:
Banyak alat dan perangkat lunak desain (misalnya, Photoshop) melakukan ini secara otomatis
Gunakan kode HEX dalam desain web atau media digital Anda (misalnya, #E60000)
Opsional: Gunakan alat yang menggabungkan kedua langkah (CMYK → HEX dalam satu langkah) go)
Contoh:
CMYK (0, 100, 100, 0) → RGB (255, 0, 0) → HEX #FF0000
Gunakan konversi CMYK ke HEX saat:
Membuat versi digital dari materi cetak
Menjaga konsistensi visual di media cetak dan web
Menerjemahkan warna merek dari kemasan atau brosur ke situs web
Bekerja dengan desainer cetak dan pengembang web
Merancang logo, iklan, atau grafik yang muncul dalam format cetak dan digital